Ultimatum.id,PENGABUAN – Sebanyak 4 (Empat) Unit Rumah di RT 002, Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi hangus dalam Musibah kebakaran Jum’at (19/8/22) sekitar Pukul 10.20 Wib. Dimana Pemilik Rumah tersebut rata – rata adalah Petani.
Selain menghanguskan 4 Unit Rumah, dalam Musibah kebakaran ini sebanyak 3 (Tiga) Unit Rumah lainnya mengalami kerusakan ringan.
Kebakaran di Teluk Nilau, 4 Rumah Hangus Rata – Rata Milik Petani
Kebakaran di Teluk Nilau, 4 Rumah Hangus Rata – Rata Milik Petani,Proses pendinginan lokasi kebakaran oleh Tim Gabungan, Jum’at (19/8/22). personel Polsek mengamankan lokasi guna menghindari korban jiwa.
“Empat Unit Rumah yang hangus terbakar milik Sahril (60) Pekerjaan Tani, Abdul Hamid (70) Tani, Ramli (60) Tani dan Hadi (35) Wiraswasta Warga RT 002, Kelurahan Teluk Nilau,” kata Kapolres Tanjung Jabung Barat AKBP Muharman Arta, SIK melalui Kapolsek Pengabuan AKP Edi Purnawan, SH.
Selain menghanguskan Empat Unit Rumah dalam Musibah kebakaran yang terjadi ada Tiga Unit Rumah lainnya mengalami kerusakan ringan milik Marzuki (60) Pekerjaan Tani, Udin (40) Wiraswasta dan Ari (30) Pekerjaan Guru SMK.
“Dari keterangan saksi api diduga berasal dari salah satu Rumah Korban yang pada saat kejadian Rumah tersebut Kosong kemudian menjalar ke Rumah disebelahnya. Dan untuk semetara api diduga dari Konsleting Listrik,” sebut Kapolsek.
Kapolsek Pengabuan Polres Tanjung Jabung Barat AKP Edi Purnawan menyebutkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
“Alhamdulillah tidak ada korban Jiwa dalam kejadian ini. Saat ini para Korban ada yang mengungsi ke Rumah Warga dan Keluarga masing – masing,” tukasnya.
Terpisah, Iswardi Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Tanjung Jabung Barat menyebutkan, untuk pemadaman dilakukan oleh Tim Gabungan.
“Pemadaman dilakukan oleh Gabungan Tim Pemadam Kuala Tungkal, Teluk Nilau dengan dibantu Personel Polsek Pengabuan, Personel Pol PP dan Warga Sekitar. Api berhasil dipadamkan sekitar Pukul 11.00 Wib kemudian dilanjutkan pendinginan,” tukasnya.
