MUBAZIR.Habiskan Setengah Milyar Lebih. Halaman Kantor DPUPR Muaro Jambi Amburadul. Atas Laporan Pertanggung-jawaban (LKPJ) Bupati TA 2022, DPRD Gelar Rapat Paripurna Rekomendasi. HEBAT: Muaro Jambi Kembali Meraih Opini wajar Tanpa Pengecualian Yang Ke-9. Dan Mampu Peroleh 7 Kali Berturut-turut Sejak 2016. POLISI HARAPAN MASYARAKAT Said Sandi Diduga Tenggelam, Di Perahu Hanya Tinggal HP Dan Sendal. Basarnas Jambi Lakukan Pencarian

Home / Berita / Merangin / Peristiwa

Rabu, 28 September 2022 - 22:33 WIB

Tanggujawab Pemerintah. Maraknya Aktivitas PETI Di Merangin Akibat Faktor Desakan Ekonomi Masyarakat Yang Semakin Berat.

Ultimatum.id,JAMBI – Dampak kerusakan Alam yang timbul dan dirasakan oleh masyarakat luas khususnya sekitar lokasi aktivitas penambangan emas tampa iziin (PETI) diwilayah kabupaten merangin,yang mana jelas dengan kasat mata aliran sungai di sepanjang kabupaten merangin,saat ini tidak lagi nampak jernih seperti beberapa tahun yang lalu.

Kini masyarakat merangin tak dapat lagi menikmati jernihnya Air sungai di merangin seperti sebelum tercemar akibat adanya aktivitas penambangan emas ilegal di daerah itu yang dilakukan oleh oknum pengusaha tambang yang dengan tujuan dapat menikmati hasilnya dan memanfaatkan lemahnya ekonomi masyarakat setempat.(27/9/22).

Berita Terkait  Antara HGU dan Hak Gue Untung terselip CSR 

Aktivis Senior Raden Jamhuri, ketua LSM Sembilan provinsi jambi menanggapi permasalah ilegal minining yang menggila di kabupaten merangin angkat suara, dan memberikan tanggapan, jika keberanian dari para pelaku lebih disebabkan keinginan mencapai kesejahteraan hidup yang dirasakan semakin berat dan sempit.

“Suatu keinginan yang wajar dan manusiawi. secara yuridis ataupun dengan perspektif Causalitas tidak hanya pelaku yang harus diproses hukum, akan tetapi para pemangku kekuasaan turut campur tangan dalam urusan rakyat wajib diproses secara hukum.”Ungkap Jamhuri.

Berita Terkait  ANGGARAN DAN KEPANIKAN KEBIJAKAN PANIK

Ketua Lembaga swadaya masyarakat Sembilan provinsi jambi ini menilai, Bukan masyarakat (pelakunya) yang berani karena menganggap daerah tumpah daranya adalah wilayah kekuasaannya, akan tetapi lemahnya pengawasan dan bahkan tidak ada sama sekali pembinaan dilakukan oleh pihak-pihak berkompeten dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam (SDA).

Fakta nyata Aktivitas PETI di merangin dilakukan bukan oleh masyarakat kelas bawah.melainkan oleh oknum pengusaha bermodal tebal yang mampu menggunakan Alat berat.

“Pemerintah terkesan dengan sengaja menutupi dan bahkan menghilangkan hak-hak masyarakat untuk mendapatkan Izin Pertambangan Rakyat (IPR).”Pungkas Jamhuri.

Berita Terkait  MENGUAK MISTERI KERAJAAN MUTILASI ELEKTABILITAS PENGUASA

Tambahnya lagi dalam hal ini,  pemerintah terkesan dengan sengaja bersikap seakan-akan melaksanakan konsep-konsep negara hukum (Recht Staat), tanpa menyadari akibatnya, dimana pemerintah sepertinya telah dengan sengaja mengadu domba antara masyarakat yang dianggap melakukan perbuatan melawan hukum dengan aparat penegak hukum.

“Pemerintah lupa dengan defenisi tindakan pembiaran sebagai konotasi dari filosofi barang siapa yang membiarkan sesuatu kejahatan terjadi sesungguhnya dia bagian dari kejahatan itu.”Jelasnya.

Dan menurut jamhuri,jelaslah sudah kalau masyarakat pelaku diproses hukum maka wajib dilaksanakan prinsip – prinsip persamaan hak di hadapan hukum (equality of the law).

 

(Wahid.)

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Berita

Belasan Tahun Ruas Jalan Dua Kecamatan Rusak.Ini Alasan Kadis PUPR Muaro Jambi.

Berita

Dirlantas Polda Jambi Wajibkan Perusahaan Batu Bara Gunakan Aplikasi Simpang Bara. 

Berita

Ketua Panwascam Maro Sebo Resmi Lantik 12 Orang PPKD Terpilih. 

Berita

Upaya Cegah Peredaran Narkoba Dalam Lapas., Dipimpin Langsung Kalapas Kuala Tungkal Kembali Geledah Blok Hunian WBP.

Berita

MANUSIA ADALAH SEPERTI HEWAN YANG BERMASYARAKAT

Berita

LAND REFORM DALAM PUSARAN HGU VERSUS PANSUS DAN PNBP

Berita

Diduga Akan Tawuran dan Bawa Senjata Tajam, Segerombolan RK Family Diamankan Tim Macan Selatan Polresta Jambi 

Berita

Terlahir Dari Keluarga Penjual Nasi Uduk, Irjen Pol Rusdi Hartono Kini Jabat Kapolda Jambi